Kereta dari Turin ke Pisadari $ 58.45

Rute Kereta Cepat dari Turin ke Pisa: Melintasi Keindahan Italia

Perjalanan menarik dengan kereta dari Turin ke Pisa menawarkan pengalaman yang tak terlupakan melalui jantung Italia. Dengan menggunakan rute tercepat, waktu tempuh yang dibutuhkan sekitar 4 jam, menyusuri jarak sekitar 300 Km.

Keberangkatan dimulai di Stazione Torino Porta Nuova, stasiun utama di Turin yang terkenal dengan arsitektur klasiknya yang mempesona. Selama perjalanan, Anda akan melewati beberapa kota dan desa yang signifikan seperti Alessandria dan Genova. Kota Genova, khususnya, menawarkan pemandangan pelabuhan kuno yang memikat dan arsitektur yang kaya sejarah.

Sesampainya di Pisa, Anda akan tiba di Stazione Pisa Centrale. Tidak jauh dari stasiun, Anda dapat menjelajahi ikon dunia, Menara Miring Pisa, yang merupakan keajaiban arsitektur dan juga simbol penting kebudayaan Italia.

Untuk mengoptimalkan pengalaman Anda di Pisa dan Turin, pertimbangkan untuk menghabiskan waktu menjelajahi kekayaan budaya dan kuliner kota-kota ini. Di Turin, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi cokelat lokal yang terkenal, sementara di Pisa, jelajahi labirin jalan-jalan kuno yang dipenuhi dengan toko-toko kecil dan kafe-kafe bersejarah.

Baik Anda seorang pencinta sejarah, penggemar arsitektur, atau hanya ingin menikmati perjalanan kereta yang nyaman, rute dari Turin ke Pisa menawarkan segalanya untuk memuaskan hasrat jelajah Anda di Italia.

Selamat datang di Turin, kota yang memadukan sejarah kaya dan arsitektur yang memukau di Italia Utara. Kota ini, yang merupakan ibu kota Piemonte, menawarkan potret yang sempurna dari kejayaan kerajaan Italia dengan latar belakang Pegunungan Alpen yang dramatis.

Palazzo Reale
Palazzo Reale, atau Istana Kerajaan, adalah simbol kekuasaan dan kemegahan kota Turin. Didirikan pada abad ke-16, istana ini menggabungkan gaya arsitektur Barok, Rococo, dan Neoklasik. Terletak di Piazza Castello, istana ini buka setiap hari kecuali Senin, dengan tarif masuk €12. Kunjungi untuk melihat bagaimana bangsawan Italia hidup dengan megah.

Museo Egizio
Tempat ini adalah salah satu museum Mesir terbesar di dunia di luar Kairo. Terletak di Via Accademia delle Scienze, Museo Egizio menyimpan koleksi yang kaya dari zaman Mesir kuno. Museum buka setiap hari dengan tarif masuk €15. Sebuah tip: datanglah pagi-pagi untuk menghindari kerumunan.

Mole Antonelliana
Bangunan ikonis ini, awalnya didesain sebagai sinagog, sekarang menjadi rumah bagi Museo Nazionale del Cinema. Dengan tinggi 167 meter, Mole Antonelliana adalah struktur tertinggi di Turin dan menawarkan pemandangan kota 360 derajat. Tarif masuk adalah €10, termasuk akses ke museum.

Basilica di Superga
Terletak di atas bukit yang memungkinkan pandangan kota yang menakjubkan, basilika ini dibangun pada abad ke-18 sebagai tempat pemakaman keluarga kerajaan Savoia. Basilika buka setiap hari, dengan sugesti donasi €5 untuk masuk.

Parco del Valentino
Taman ini adalah tempat yang sempurna untuk beristirahat dari kebisingan kota. Berjalan kaki di sepanjang Sungai Po, kunjungi taman botani atau istirahat di bawah pohon-pohon tua yang rindang. Taman ini terbuka 24 jam dan gratis untuk semua pengunjung.

Via Roma
Jalan ini adalah pusat belanja utama Turin, dikelilingi oleh bangunan bergaya portico yang menawan. Nikmati berjalan kaki sambil window shopping, atau mampir di salah satu kafe untuk mencicipi gelato Italia asli.

Porta Palazzo Market
Pasar terbuka terbesar di Eropa ini menawarkan segalanya mulai dari makanan segar hingga barang antik. Pasar buka setiap hari kecuali Minggu, dimulai dari pukul 07:00. Jangan lewatkan kesempatan mencicipi makanan lokal yang lezat!

Menjelajahi Turin memberikan kombinasi sempurna antara petualangan sejarah dan kesenangan kuliner. Dengan berjalan kaki atau menggunakan sistem tram yang efisien, Anda bisa dengan mudah menjangkau seluruh tempat menarik ini. Nikmati perjalanan Anda di kota yang elegan ini, di mana setiap sudut jalan memiliki cerita untuk diceritakan.

Pisa, sebuah permata di jantung Italia, terkenal bukan hanya karena Menara Miring yang ikonik tetapi juga karena kaya akan sejarah dan arsitektur. Berikut ini adalah panduan untuk menjelajahi Pisa yang penuh pesona:

Menara Miring Pisa
Terletak di Piazza dei Miracoli, menara ini adalah simbol Pisa yang terkenal di dunia karena kemiringannya yang unik. Menara ini dibangun pada tahun 1173 dan menjadi salah satu contoh arsitektur Romanesque di Eropa. Tiket masuk sekitar €18, dan sangat disarankan untuk memesan secara online untuk menghindari antrean panjang.

Katedral Pisa
Bersebelahan dengan Menara Miring, Katedral ini menampilkan campuran gaya Romanesque dan Gothic. Dibangun pada tahun 1063, katedral ini adalah pusat keagamaan penting dan kaya dengan karya seni. Masuk ke katedral ini gratis, tetapi donasi selalu dihargai.

Baptistery
Ini adalah baptistery terbesar di Italia, terkenal dengan akustiknya yang luar biasa dan desain yang menggabungkan elemen Romanesque dan Gothic. Lokasinya masih di Piazza dei Miracoli. Biaya masuk adalah sekitar €5.

Campo Santo
Juga dikenal sebagai "kuburan suci", tempat ini terletak di utara Menara Miring. Campo Santo terkenal dengan fresko-fresko yang menghiasi dinding-dindingnya. Tarif masuk adalah €5.

Museo dell'Opera del Duomo
Museum ini menyimpan banyak karya seni dan artefak yang berkaitan dengan katedral dan bangunan sekitarnya. Terletak dekat dengan Menara Miring, museum ini menawarkan wawasan mendalam tentang sejarah dan seni Pisa. Tiket masuk sekitar €7.

Ponte di Mezzo
Jembatan ini adalah tempat yang sempurna untuk menikmati pemandangan sungai Arno dan arsitektur Pisa. Jembatan ini sering menjadi lokasi perayaan lokal dan festival.

Palazzo Blu
Pusat seni dan budaya ini menampilkan pameran seni sementara dan koleksi tetap. Terletak di tepi sungai Arno, Palazzo Blu menawarkan sebuah pengalaman budaya yang kaya. Biaya masuk bervariasi tergantung pameran.

Mengelilingi Pisa adalah sebuah pengalaman yang menyenangkan dan mudah karena ukurannya yang tidak terlalu besar. Berjalan kaki adalah cara terbaik untuk menikmati keindahan kota ini, dengan sesekali berhenti di kafe-kafe lokal untuk mencicipi Cecina (kue tipis berbahan dasar tepung kacang), atau segelas Chianti untuk menikmati suasana Pisa yang autentik.